Gudang Kayu Jati Dilalap Api

Akibat musibah itu, balok-balok kayu jati yang ada di dalam gudang hangus terbakar sehingga kerugian keseluruhan ditaksir mencapai Rp 1 miliar.  Informasi yang dihimpun, awalnya pemilik gudang sekaligus rumah, Nengah Nu, 58, terbangun akibat lampu di kamarnya beberapa kali mati kemudian nyala dengan sendirinya. Curiga terjadi sesuatu, korban mengecek dan keluar rumah. Ternyata dia melihat api sudah sampai atap bangunan miliknya. Seketika, korban korban berteriak minta tolong warga sekitar.

Saat bersamaan, Nengah Nu membangunkan lima orang anggota keluarganya untuk keluar rumah dan menyelamatkan diri. “Dari kejadian kebakaran tersebut tidak ada korban jiwa, penghuni rumah sebanyak enam orang dalam keadaan selamat,” jelas Kasi Humas Polres Buleleng, AKP Gede Sumarjaya, Sabtu siang.

Kejadian kebakaran itu kemudian dilaporkan ke Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Buleleng. Kegiatan pemadaman dan evakuasi  dibantu dengan tiga unit kendaraan pemadam dari Damkar Buleleng, petugas PLN, Binmas dan Babhinkamtibmas Desa Penuktukan.

“Dari penuturan korban sebelumnya korban sempat menutup pintu sekitar pukul 22.15 Wita tanggal 1 Juli 2022, tidak menemukan adanya percikan api. Akibat kejadian tersebut korban mengalami kerugian sekitar Rp 1 miliar. Kasus ini masih dalam proses penyelidikan Polsek Tejakula,” tandas AKP Sumarjaya.

.