Operasi Zebra Agung 2025 Memasuki Hari Terakhir di Denpasar: Polisi Sisir Pelanggaran Fatal Mulai dari Penggunaan HP hingga Prioritas Pejalan Kaki Jelang Nataru 2026

 Operasi Zebra Agung 2025 Memasuki Hari Terakhir di Denpasar: Polisi Sisir Pelanggaran Fatal Mulai dari Penggunaan HP hingga Prioritas Pejalan Kaki Jelang Nataru 2026

Foto: Ditlantas Polda Bali laksanakan Hunting Mobile System dalam Operasi Zebra Agung 2025 di Denpasar. Dipimpin AKBP Satrio Prayogo, operasi menindak tegas pelanggar WNA/Lokal. Tujuannya tingkatkan kesadaran dan kurangi pelanggaran keselamatan berkendara

DENPASAR, Letternews.netOperasi Zebra Agung 2025 yang digelar serentak di wilayah Bali, termasuk Kota Denpasar, telah memasuki hari terakhir pelaksanaannya hari ini, Minggu (30/11/2025). Operasi yang berlangsung selama 14 hari, dimulai sejak Senin, 17 November 2025, bertujuan utama menertibkan pelanggaran lalu lintas yang berpotensi tinggi menyebabkan kecelakaan fatal dan menciptakan Kamseltibcarlantas menjelang Libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2026.

BACA JUGA:  Kabasarnas Lepas Tim Indonesia Search and Rescue ke Turki 

Meskipun penindakan kini lebih banyak mengedepankan Tilang Elektronik (ETLE) dan pendekatan humanis (edukatif dan preventif), Polresta Denpasar dan jajaran tetap fokus pada sejumlah pelanggaran prioritas.

Fokus Utama: Kecelakaan Fatal dan Keselamatan Pejalan Kaki

Kamseltibcarlantas menjelang Nataru 2026 menjadi fokus utama Operasi Zebra tahun ini. Pelanggaran yang menjadi target prioritas penindakan tegas, baik melalui ETLE maupun penindakan langsung, meliputi:

Kategori Pelanggaran Fatal Kategori Pelanggaran Administrasi & Umum
Menggunakan HP saat berkendara Berboncengan lebih dari satu orang
Berkendara melawan arus Tidak memakai helm SNI
Berkendara dalam pengaruh alkohol Tidak menggunakan sabuk pengaman
Melebihi batas kecepatan Pelanggaran rambu lalu lintas (menerobos lampu merah)
Pengendara di bawah umur Pelanggaran kelengkapan surat kendaraan (SIM & STNK)
Pelanggaran terkait prioritas pejalan kaki

BACA JUGA:  Bahas Sampah dan Smart City, Walikota Jaya Negara Terima Kunjungan Dubes Finlandia

Salah satu poin penting dalam Operasi Zebra Agung 2025 ini adalah pemberian atensi khusus pada keselamatan pejalan kaki, menanggapi isu-isu ketertiban di area zebra cross dan trotoar.

Warga Kota Denpasar diimbau untuk selalu mematuhi peraturan lalu lintas, tidak hanya untuk menghindari tilang, tetapi terutama demi keselamatan diri sendiri dan pengguna jalan lainnya, seiring dengan berakhirnya Operasi Zebra hari ini.

Editor: Rudi.

.

Bagikan: