Unimor-Unmas Denpasar Berkolaborasi Berdayakan Petani TTU Melalui Program Kosabangsa

 Unimor-Unmas Denpasar Berkolaborasi Berdayakan Petani TTU Melalui Program Kosabangsa

Foto: Pelatihan dan pendampingan bagi kelompok tani di Desa Suanae, Kecamatan Miomaffo Barat, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU)

TIMOR TENGAH UTARA, Letternews.net – Tim Pengabdian kepada Masyarakat dari Universitas Timor (Unimor) bekerja sama dengan tim pendamping dari Universitas Mahasaraswati (Unmas) Denpasar, Bali, sukses menggelar pelatihan dan pendampingan bagi kelompok tani di Desa Suanae, Kecamatan Miomaffo Barat, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU). Kegiatan yang merupakan implementasi Program Kosabangsa ini bertujuan meningkatkan produktivitas dan kualitas kopi di wilayah yang termasuk kategori 3T (Tertinggal, Terdepan, Terluar).

Pelatihan yang menyasar Kelompok Tani Karya Mandiri dan Kelompok PKK Desa Suanae ini berlangsung di aula Kantor Desa Suanae dan disambut hangat oleh pemerintah desa setempat.

BACA JUGA:  Gandeng Perguruan Tinggi, Gubernur Koster ingin Progresif dan Tepat Sasaran Bangun Bali pada Periode Kedua 

Inovasi Teknologi Tepat Guna untuk Kopi

Ketua Tim Pelaksana Unimor, Ody Wolfrit Matoneng, S.P., M.Si., menjelaskan bahwa Program Kosabangsa yang digagas Kemendiktisaintek ini hadir untuk menjembatani pengetahuan dan teknologi perguruan tinggi ke masyarakat.

“Kehadiran kami di Desa Suanae adalah bentuk nyata semangat Program Kosabangsa. Kami berharap, kegiatan ini dapat menjadi langkah awal dalam memberdayakan masyarakat agar lebih mandiri dan produktif,” ujar Ody.

Kegiatan ini berfokus pada tema: “Inovasi Teknologi Tepat Guna: Solar Dryer Haouse dan Pupuk Organik Limbah Kopi untuk Peningkatan Produktivitas dan Kualitas Kopi di Desa Suanae.”

Secara spesifik, tim Unimor memberikan sosialisasi cara mengolah limbah kopi menjadi pupuk organik untuk Kelompok PKK, sementara fokus utama Kelompok Karya Mandiri adalah penerapan teknologi pengering kopi modern ‘Solar Dryer Haose’ untuk meningkatkan kualitas hasil panen.

BACA JUGA:  KPK Akan Cek Harta Kekayaan Tom Lembong

Kolaborasi Strategis Bali-TTU

Tim pendamping dari Unmas Denpasar, yang dipimpin oleh Dr. I Gusti Ayu Diah Yuniti, M.Si., menegaskan nilai strategis program ini dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa.

“Kami berharap kegiatan ini bisa meningkatkan kesejahteraan petani kopi melalui penerapan teknologi sederhana namun bermanfaat besar. Masyarakat dapat lebih berdaya dan produktif,” ungkap Dr. Diah Yuniti.

BACA JUGA:  Raimuna Cabang Denpasar Tahun 2022. Jadi Ajang Silaturahmi dan Asah Kemampuan Pramuka Penegak dan Pandega

Kepala Desa Suanae, Patrisius Faimau, menyampaikan apresiasi yang mendalam atas terselenggaranya kegiatan ini. “Ini merupakan kebanggaan bagi kami masyarakat Desa Suanae, karena kegiatan seperti ini baru pertama kali dilakukan. Kami berharap ini membawa manfaat nyata bagi peningkatan ekonomi dan kesejahteraan,” tuturnya.

Melalui sinergi perguruan tinggi Unimor dan Unmas Denpasar, diharapkan masyarakat Desa Suanae kini memiliki keterampilan baru dalam pengolahan kopi dan memanfaatkan limbahnya secara produktif untuk menunjang ketahanan ekonomi desa di masa depan.

Editor: Rudi.

.

Bagikan: