Tertimpa Pohon Tumbang di Monkey Forest 2 WNA Meninggal Dunia
Pengabdian Pencegahan Stunting Di Desa Bukian, Kecamatan Payangan
Letternews.net — Stunting merupakan salah satu bentuk kelainan gizi dari segi ukuran tubuh yang ditandai dengan keadaan tubuh yang pendek hingga melampaui defisit -2SD di bawah standar WHO. Kejadian stunting pada anak balita memerlukan perhatian khusus karena berkaitan dengan risiko penurunan kemampuan intelektual, produktivitas dan peningkatan risiko penyakit degeneratif di masa mendatang. Indonesia termasuk dalam kelompok negara berkembang dengan tingkat prevalensi yang tinggi (30-39%) yaitu sebesar 35,6%. Indonesia, masih memiliki masalah mengenai kesejahteraan penduduk dan keluarga yang belum memenuhi standar, khususnya masalah pemenuhan gizi yang masih belum seimbang bagi generasi penerusnya. Kementerian Kesehatan RI telah menyusun Rencana Tindak Stunting yang akan diimplementasi di 160 Kabupaten/Kota di seluruh Indonesia pada tahun 2019, salah satunya adalah Kabupaten Gianyar, yang terletak di Provinsi Bali.
Berdasarkan hasil Riset Kesehatan Dasar Provinsi Bali tahun 2007, Kabupaten Gianyar merupakan salah satu kabupaten di Bali dengan prevalensi stunting yang tinggi. Salah satunya adalah di Desa Bukian, Kecamatan Payangan, Kabupaten Gianyar. Berdasarkan uraian di atas tampak bahwa masalah stunting cukup tinggi. Pengabdian ini dilakukan oleh dr. Luh Gede Pradnyawati, M.Kes. dan tim yang merupakan salah satu dosen di Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Warmadewa. Dari hasil wawancara tim pengabdi dengan kader didapatkan beberapa permasalahan terkait program pencegahan stunting yaitu minimalnya informasi yang didapatkan kader serta rendahnya pengetahuan kader tentang pencegahan stunting. Mitra yang akan diberdayakan disini adalah Kader BKB (Bina Keluarga Balita). Dari hal tersebut pemberdayaan kader sangat diperlukan untuk pencegahan stunting di Desa Bukian. Target luaran dari kegiatan ini adalah penurunan angka stunting di Desa Bukian, Kecamatan Payangan, Kabupaten Gianyar.
Hasil kegiatan ini adalah kelompok mitra berperan aktif dalam setiap kegiatan PKM dengan persentase kehadiran 100% dan partisipasi aktif 100%. Secara umum, program ini dapat dikatakan berhasil karena terjadi penurunan angka stunting di Desa Bukian, Kecamtan Payangan. Saran yang dapat disampaikan adalah agar para Kader BKB dapat menjadi ujung tombak keberlanjutan program pencegahan stunting secara berkesinambungan di wilayah masing-masing sehingga dapat memberdayakan para kader untuk menurunkan masalah stunting di Kabupaten Gianyar.
Ditulis Oleh :
dr. Luh Gede Pradnyawati, M.Kes.