Wakil Walikota Arya Wibawa Ajak Pramuka Denpasar Jadi Garda Terdepan Penanggulangan Sampah

 Wakil Walikota Arya Wibawa Ajak Pramuka Denpasar Jadi Garda Terdepan Penanggulangan Sampah

Foto : Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa menghadiri puncak peringatan Hut ke-64 Pramuka tahun 2025 Kwartir Cabang Denpasar, Rabu (27/8) di Gedung Dharma Negara Alaya Lumintang.

Denpasar, Letternews.net – Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa, menghadiri puncak peringatan HUT ke-64 Pramuka 2025 Kwartir Cabang Denpasar di Gedung Dharma Negara Alaya Lumintang, Rabu (27/8). Dalam pidatonya, Arya Wibawa menekankan pentingnya peran Pramuka dalam membentuk karakter dan membangun kesadaran sosial, termasuk dalam hal pengelolaan sampah.

Arya Wibawa mengatakan bahwa semangat Gerakan Pramuka sejalan dengan Visi Kota Denpasar, yaitu “Kota kreatif berbasis budaya menuju Denpasar maju.” Ia melihat Pramuka sebagai kekuatan sosial nyata yang mampu membentuk kedisiplinan, gotong royong, dan kepedulian di kalangan generasi muda.

BACA JUGA:  Kanwil Ditjenpas Bali Monitoring dan Evaluasi Tugas Pokok dan Fungsi Pemasyarakatan di Lapas Kerobokan

Peran Strategis Pramuka dalam Pengelolaan Sampah

Di hadapan para anggota Pramuka, Arya Wibawa memaparkan berbagai upaya Pemerintah Kota Denpasar dalam mengelola sampah, seperti optimalisasi TPS3R, Teba Modern, Bank Sampah, dan pusat komposting. Ia kemudian secara khusus mengajak Pramuka untuk menjadi garda terdepan dalam mengatasi persoalan sampah.

“Mengingat salah satu permasalahan yang dihadapi saat ini adalah persoalan sampah, maka generasi muda, khususnya adik-adik Pramuka, diharapkan dapat turut serta berperan aktif dalam melaksanakan pemilahan sampah di lingkungan masing-masing,” ujarnya.

Arya Wibawa mendorong para anggota Pramuka untuk memulai dari diri sendiri, seperti mengurangi penggunaan plastik sekali pakai, memilah sampah organik dan anorganik, serta mengolah sampah menjadi kompos atau kerajinan.

“Jika adik-adik Pramuka bisa melakukannya dengan konsisten, maka keluarga akan meniru. Jika keluarga meniru, masyarakat pun akan bergerak. Dan bila masyarakat bergerak, maka Denpasar akan benar-benar menjadi kota bersih, kota berbudaya, dan kota yang lestari,” pungkasnya.

BACA JUGA:  Tampil di PKB XLVI, Sekaa Kesenian Wajib Tandatangani Pakta Integritas Sampah

Rangkaian Kegiatan Peringatan HUT Pramuka

Sementara itu, Ketua Panitia, I Putu Ariek Putra Wijaya Kusuma, melaporkan bahwa peringatan HUT ke-64 Pramuka tahun ini mengusung tema “Kolaborasi untuk Membangun Ketahanan Bangsa.” Rangkaian kegiatan telah dimulai dengan Upacara Ulang Janji pada 13 Agustus dan dilanjutkan dengan Lomba Pramuka serta keikutsertaan dalam Bali Scout Creativity pada 23 Agustus.

Melalui serangkaian kegiatan ini, diharapkan semangat Pramuka di Kota Denpasar terus tumbuh, khususnya dalam membentuk generasi muda yang berkarakter, berdaya saing, dan berjiwa sosial.

Editor: Rudi.

.

Bagikan: