Tertimpa Pohon Tumbang di Monkey Forest 2 WNA Meninggal Dunia
TIM PKM Warmadewa Kembangkan Gelgel Sebagai Desa Heritage
Letternews.net — Sebagai pusat Kerajaan pasca pengaruh Majapahit di Bali, Desa Gelgel memiliki warisan budaya yang kaya dan beragam. Bahkan hingga kini berbagai warisan budaya tersebut merupakan living culture yang disakralkan dan dijadikan media pemujaan. Warisan budaya pura yang ada di Gelgel juga menjadi pusat orientasi kawitan bagi berbagai clan yang ada di Bali. Tidaklah mengherankan jika pura-pura yang terdapat di kawasan Gelgel selalu ramai dikunjungi umat hindu sedharma dari berbagai tempat di Bali.
Namun di balik fenomena tersebut, tantangan yang dihadapi oleh Masyarakat Gelgel adalah kurangnya kemampuan memberikan informasi yang komprehensif keberadaan pura maupun sejarah Kerajaan Gelgel. Hal ini disebabkan belum diketahuinya sumber data Sejarah yang sesungguhnya terdapat dalam warisan budaya tersebut. Untuk itu, kelompok masyarakat Gelgel mengharapkan agar berbagai warisan prasasti dan lontar dapat diketahui isinya. Tokoh-tokoh desa adat juga berkeinginan membentuk ‘wadah’ yakni kelompok pencinta warisan budaya dan memiliki aturan perlindungan warisan budaya di tingkat desa guna mencegah renovasi pura yang tidak mempertimbangkan prinsip-prinsip pelestarian. Memperhatikan fenomena tersebut, tim PKM Universitas Warmadewa memandang perlu melakukan PKM dengan tujuan membentuk “Desa Heritage Gelgel”. Tujuannya adalah agar kekayaan, keragaman, dan sebaran warisan budaya di Desa Gelgel bisa tetap dijaga, dilestarikan dan dimanfaatkan untuk kesejahteraan masyarakat setempat.
Guna mewujudkan Gelgel sebagai Desa Heritage, dilakukan dengan empat bentuk kegiatan pemberdayaan Masyarakat terkait warisan budaya yang ada. Pertama, digitalisasi prasasti dan lontar sebanyak 14 buah. Pelaksanaan pendokumentasian manuskrip kuno dalam format digital dilakukan melalui kerja sama dengan Pusat Riset Manuskrip, Literatur, dan tradisi Lisan BRIN. Hasil digitalisasi lontar dan prasasti tersebut kemudian di upload dalam website yang dirancang untuk media Gelgel Heritage yakni pada laman warisanbudayabali.com. kedua, inventarisasi dan dokumentasi pemotretan (foto udara) terhadap tiga pura penting yakni Pura Dasar Buana Gelgel, Pura Penataran Jero Agung dan Mrajan Agung Gelgel. Hasil dokumentasi terhadap tiga pura ini juga disimpan secara digital pada website warisanbudayabali.com. Kegiatan ketiga, adalah FGD yang melibatkan tokoh desa adat dan kelian banjar se-Desa Gelgel terkait dengan strategi pelestarian warisan budaya dan pembentukan Kelompok pelestari Warisan Budaya (Poktarisandaya). Dalam FGD juga akan dibahas tentang penyusunan regulasi di Tingkat desa Adat menyangkut paya-upaya pelestarian warisan budaya. Sebagai kegiatan keempat dalam rangka mewujudkan kawasan Gelgel sebagai Desa Heritage maka di depan kantor kepala desa juga dipasang papan nama (baliho) dari bahan stainless yakni tulisan “Desa Heritage Gelgel”. Empat bentuk kegiatan PKM ini telah dapat menyasar dimensi tangible heritage yang menjadi kebanggaan Masyarakat Gelgel. Ke depan hendak disasar aspek intangible heritage seperti berbagai seni tradisi yang unik, teknologi logam, serta ketrampilan menenun songket. Kombinasi pelestarian budaya kebendaan dan budaya tak benda yang terdapat di Desa Gelgel diharapkan dapat menjadi icon dan media informasi sebagai Desa Heritage.
Di Tulis Oleh:
I Made Mardika