Tampil Cantik dengan Korean Glass Lips, Y.O.U Hadirkan Cloud Paint Glassy Glow Tint
Spanduk Protes Beredar di CFD Renon, Duga Imigrasi Lindungi Mantan Tentara Israel Pengelola Vila Ilegal

Foto: Sepanduk Bali Berduka, Mafia IDF Bebas Berkeliaran Buat Villa Ilegal, Beking Oknum Imigrasi Bertato, Cuan, Ga bahaya ta???
Denpasar, Letternews.net – Suasana Car Free Day (CFD) Renon, Denpasar, pada Minggu (10/08), dihebohkan dengan beredarnya spanduk bernada protes yang menyinggung dugaan adanya perlindungan dari oknum imigrasi terhadap mantan tentara Israel (IDF). Spanduk tersebut bertuliskan, “Bali Berduka, Mafia IDF Bebas Berkeliaran Buat Villa Ilegal, Beking Oknum Imigrasi Bertato, Cuan, Ga bahaya ta???”
Tulisan tersebut menyiratkan kecurigaan publik mengenai aktivitas mantan tentara Israel yang diduga mengelola vila ilegal di Bali dengan perlindungan dari oknum imigrasi.
Dua orang yang diduga sebagai mantan tentara Israel, Shachar Gonen dan Adi Chashmonai, saat ini dicurigai mengelola vila mewah di kawasan Badung, Bali. Keduanya diketahui memiliki kewarganegaraan Jerman, sebuah praktik yang umum di kalangan tentara Zionis Israel yang memiliki kewarganegaraan ganda.
Aktivitas promosi sewa unit vila oleh keduanya dilakukan melalui akun Telegram pribadi mereka. Salah satu dari mereka dilaporkan masuk ke Indonesia pada 7 Februari 2025.
Menanggapi isu ini, Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto, sebelumnya telah mengerahkan 100 anggota imigrasi untuk memperkuat pengawasan di Bali. Langkah ini diambil untuk menindaklanjuti dugaan kepemilikan vila oleh eks tentara Israel. Namun, hingga saat ini, belum ada tindakan konkret yang diambil, sehingga muncul pertanyaan publik mengenai adanya dugaan praktik perlindungan terhadap orang asing yang melanggar aturan.
Editor: Anto.