PKB Mantu, Menjawab Keinginan Masyarakat Muslim Bali

 PKB Mantu, Menjawab Keinginan Masyarakat Muslim Bali

Foto: Deklarasi Gus Imin Presiden RI di Acara PKB Mantu. Jembrana-Bali

Letternews.net — Partai Kebangkitan Bangsa mantu di kawasan Kabupaten Jembrana Bali dan sekitarnya, Sabtu (15/7/2023).

Bahwasanya terdapat sejumlah bagian masyarakat yang memiliki keinginan untuk berkeluarga secara sah menurut agama.

BACA JUGA:  Nelayan Hingga Pengepul Besi Tua di Bali Dukung Gus Imin Sebagai Presiden Pemilu 2024

“Acara PKB Mantu ini untuk menjawab keinginan masyarakat untuk menikah secara resmi di,” ujar KH. Mohammad Rawi., S.pd.i Selaku tokoh masyarakat muslim Kelurahan Lelateng Jembrana Bali yang juga pengasuh Yayasan Pendidikan Islam Al-Maimun.

Mohammad Rawi mengatakan pernikahan malam hari ini walaupun di Bali kita tetap menjaga citra Islam dalam hal kemanusiaan berbuat baik dengan sesama muslim maupun nonmuslim sehingga apapun yang kita laksanakan sangat menjaga toleransi dan juga kami mengadopsi budaya-budaya Bali.

“Pernikahan malam ini masi dalam tatatan tidak menyalahi syariat Islam”Ucap KH. Mohammad Rawi

Foto: KH. Mohammad Rawi., S.pd.i Selaku tokoh masyarakat muslim Kelurahan Lelateng Jembrana Bali yang juga pengasuh Yayasan Pendidikan Islam Al-Maimun.

Disinggung mengenai dukungngan Cak Imin maju capres 2024. KH. Mohammad Rawi mengatakan secara organisasi yayasan memang tidak boleh berpolitik. Namun menurutnya, warga di Jembrana berhak memilih pemimpin nasional yang bisa memberikan solusi terhadap persoalan yang ada.

“Betul bahwa secara organisasi, tidak boleh berpolitik namun warga sebagai mayoritas penduduk Bali kita harus memilih pemimpin nasional yang bisa menjawab persoalan-persoalan kemasyarakatan,” ungkap KH. Mohammad Rawi.

BACA JUGA:  Tokoh Muslim Denpasar Selatan Doakan Gus Imin Menjadi Presiden 2024

Kita ketahu Gus Muhaimin komitmennya untuk menjadikan budaya sebagai panglima di negara ini. Menurutnya, saat budaya menjadi panglima, maka akan terwujud sebuah kolaborasi yang kuat.

“Kemudian akan lahir ruang yang luas dan pencerdasan terus menerus. Jadi, bangsa akan kuat karena kebudayaan,” ujar Gus Muhaimin. Dikutip dihalaman facebooknya.

Sosok Keponakan Gus Dur, Muhaimin Iskandar. Muhaimin Iskandar, yang akrab dipanggil Gus Imin atau Cak Imin, lahir di Jombang, Jawa Timur 24 Sepetember 1966. Ayahnya adalah Muhammad Iskandar, guru di Pondok Pesantren Manbaul Ma’arif, Jombang, Jawa Timur.

Perjalanan politik pria asal Jombang ini terlihat rapi dan lengkap. Ia memulai dengan menjadi aktivis, pengurus partai, anggota dewan, hingga menjadi menteri. Sosok ini menjadi panutan politik bagi kader PKB dan sebagian besar warga NU.

Tak haya warga PKB dan NU yang mengakui ketokohannya. Pihak luar pun memiliki pandangan yang sama.  Ia adalah sosok politikus yang mempunyai karakter, toleran, dan santun. Ia juga bisa berkoalisi dengan siapa saja asal sesuai dengan garis partai PKB dan kemaslahatan umat. Namun, ia juga bisa bersikap tegas meski harus melawan pamannya sendiri, Abdurrahman Wahid alias Gus Dur. (LN/RA)

 

.

Bagikan: