Momen Kebahagiaan Pernikahan Anak Anggota DPR RI Nyoman Parta Bebas Sampah Plastik

 Momen Kebahagiaan Pernikahan Anak Anggota DPR RI Nyoman Parta Bebas Sampah Plastik

Foto: Anggota DPR RI dapil Bali Nyoman Parta, Putu Prema Shanti Putri Saraswati, SH.,MH. dengan Putu Eka Aditiya, S.M

Letternews.net — Anggota DPR RI dapil Bali Nyoman Parta tengah diselimuti kebahagiaan. Musababnya, ia baru saja menggelar Upacara Paeiwahan (perkawinan secara adat Bali) putri tercinta Putu Prema Shanti Putri Saraswati, SH.,MH. dengan Putu Eka Aditiya, S.M di Desa Guwang, Gianyar, Rabu (9/4/2025).

Ada yang berbeda dari acara ini yakni mengusung semangat ramah lingkungan. Di momen kebahagiaan Putri Saraswatindan Eka Aditya, mereka sepakat menggelar acara bebas sampah plastik.

BACA JUGA:  Serahkan SK 4.351 PPPK dan 89 CPNS Pemprov Bali, Gubernur Koster Minta Kerja Disiplin dan Penuh Integritas Dukung Visi Nangun Sat Kerthi Loka Bali

“Alasannya itu kita kan harus cinta lingkungan ya, dimulai dari kita sendiri terus kita bisa menyebarkan ke keluarga. Pernikahan kita tanpa plastik untuk makanan maupun minuman tidak ada kemasan,” ungkap Putri Saraswati kepada awak media termasuk Letternews.

Putri Saraswati menambahkan, para tamu undangan juga diminta tidak memberikan karangan ucapan bunga. Sebagai gantinya, ia dan keluarga meminta memberikan pohon bunga atau buah.

“Jadi setelah acara tidak akan menimbulkan sampah, tapi kita bisa rawat sebagai tanda hubungan pernikahan kami berbuah baik dan manis seperti itu,” ucapnya melanjutkan.

Sementara, Eka Aditiya menyebut konsep ramah lingkungan dalam pernikahannya sengaja dipilih karena lebih praktis. Penggunaan bahan organik juga mudah saat dibersihkan, cepat terurai dan lebih higienis.

“Jadi (panitia) tidak mengurus sampah lebih banyak lagi terutama pemberian ucapan itu memberi dengan bunga ataupun dengan buah-buahan,” tandasnya.

BACA JUGA:  Wagub Bali dan Walikota Denpasar Hadiri Upacara Pemelaspasan Pura Telaga Waja, Pura Kahyangan Badung, Desa Adat Denpasar

Di sisi lain, Nyoman Parta menyebut konsep pesta pernikahan ramah lingkungan ini mulai lumrah dilakukan oleh masyarakat Bali. Ia bahkan mengklaim, panitia pernikahan putrinya menyambut baik konsep ramah lingkungan karena tidak terlalu ruwet membersihkannya.

“Kita berharap setiap ritual yang kita harapkan disamping memberikan getaran spiritual kepada kita semua juga memberikan dampak positif terhadap lingkungan mulai dari kita sendiri,” tukas politikus PDI Perjuangan tersebut.

Editor: Anto

.

Bagikan: