Mitra Strategis Bawaslu, Pramuka Bali Siap Perkuat Pengawasan Partisipatif Pemilu
Foto: Kwarda Gerakan Pramuka Bali menerima audiensi dari Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Bali
DENPASAR, Letternews.net – Ketua Kwartir Daerah (Kwarda) Gerakan Pramuka Bali, Prof. Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati, (Kak Cok Ace), menerima audiensi dari Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Bali pada Jumat (5/9). Pertemuan ini membahas kerja sama untuk mengaktifkan kembali Satuan Karya (Saka) Adhyasta Pemilu sebagai wadah pendidikan politik bagi para anggota Pramuka.
Audiensi tersebut dihadiri oleh Kepala Bagian Pengawasan Pemilu dan Hubungan Masyarakat Bawaslu Bali, Ni Luh Supri Cahayani, serta Wakil Ketua Bidang Satuan Karya Pramuka, Satuan Komunitas Pramuka dan Gugus Darma Pramuka. (SAKOMA). I Komang Agusjaya Mataram. Sekretaris, Ni Luh Putu Widyantari dan Rudianto. Sekretaris Bidang Saka dan Satuan Komunitas Pramuka (Sakoma) Bali.
Pramuka Sebagai Mitra Strategis Bawaslu
Kak Cok Ace menyatakan dukungan penuhnya terhadap rencana Bawaslu untuk melibatkan Pramuka dalam pengawasan pemilu. Menurutnya, kerja sama ini sejalan dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2010 tentang Gerakan Pramuka yang bertujuan membentuk kaum muda berakhlak mulia dan bertanggung jawab.
Bawaslu memandang Pramuka sebagai mitra strategis untuk beberapa tujuan utama:
- Pengawasan Partisipatif: Melibatkan Pramuka dalam pengawasan Pemilu untuk mendorong partisipasi masyarakat yang lebih luas.
- Pendidikan Politik dan Demokrasi: Menciptakan wadah edukasi bagi anggota Pramuka tentang pengawasan, pencegahan, dan penanganan pelanggaran Pemilu.
- Membangun Kesadaran: Meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya berpartisipasi aktif dalam proses demokrasi.
- Menciptakan Pemilu Berintegritas: Menghasilkan sinergi yang menciptakan Pemilu bersih dan berkualitas.
Perluasan Program Saka Adhyasta Pemilu
Dalam pertemuan tersebut, Bawaslu juga menyampaikan rencananya untuk mengusulkan Rintisan Saka Adhyasta Pemilu di tingkat daerah menjadi Saka Nasional. Untuk mewujudkan hal ini, Bawaslu RI meminta Bawaslu di seluruh provinsi untuk segera memperbarui nota kesepahaman dan mengaktifkan kembali kegiatan Saka Adhyasta Pemilu di tingkat provinsi dan kabupaten/kota.
Melalui kerja sama ini, Pramuka Bali diharapkan dapat menjadi garda terdepan dalam menanamkan nilai-nilai integritas dan partisipasi aktif dalam proses demokrasi di Indonesia.
Editor: Nil.
