Menu Gizi Seimbang Anak Sekolah Dasar Sebagai Upaya Pencapaian Status Gizi Optimal

Letternews.net — Hari Gizi Nasional ke-65 yang jatuh pada tangal 25 Januari 2025 mengangkat tema “Pilih Makanan Bergizi untuk Keluarga Sehat”, dengan slogan “Makan Bergizi, Keluarga Sehat”, dengan tujuan untuk menginformasikan kepada masyarkat akan pentingnya memilih dan mengonsumsi makanan bergizi untuk keluarga.

Anak sekolah dasar yang berusia berkisar antara 6-11 tahun memiliki fase  perkembangan diantaranya aspek fisik-motorik, kognitif, dan sosio-emosional.  Untuk mengoptimalkan perkembangan fase dimaksud salah satu faktor yang berperan adalah nutrisi.

Menurut Peraturan Menteri Kesehatan RI No. 28 Tahun 2019 seorang anak usia 7-9 tahun memerlukan energi 1650 kkal, protein 50 gram, lemak 55 gram dan karbohidrat 250 gram, kalsium 1000 mg, fosfor 500 mg, magnesium 135 mg, besi 10 mg, iodium 120 mcg, seng 5 mg, selenium 22 mg, mangan 1,7 mg, fluor 1,4 mg, dan lainya. Untuk memenuhi kebutuhan zat gizi tersebut sarapan sangat penting dilakukan untuk memenuhi sekitar 30% kebutuhan energi total. Sisanya lagi 70% dapat dipenuhi pada saat makan siang dan malam.

Tidak semua anak sekolah dasar dapat menikmati sarapan yang disiapkan orangtuanya karena suatu alasan. Sebagian orangtua menyiapkan bekal untuk dibawa ke sekolah dan sebagian lainnya memberikan uang saku untuk dibelanjakan di kantin sekolah sesuai keinginan anak yang bersangkutan.  Harapan orangtua agar anaknya membeli makanan yang bergizi seperti nasi bungkus yang dijual di kantin sekolah.

Untuk memenuhi konsumsi menu gizi seimbang anak sekolah dasar sangat perlu dilakukan edukasi gizi kepada ibunya untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan menyiapkan sarapan atau makan pagi, makan siang dan makan malam dan disekokah edukasi dilakukan kepada anak-anak agar dapat memilih menu gizi seimbang saat berbelanja di kanting sekokah.

Menu gizi seimbang terdiri dari sumber bahan makanan karbohidrat, protein, lemak, vitamin dan mineral sesuai kebutuhan zat gizi anak sekolah dasar.  Sumber bahan makanan karbohidrat diantaranya nasi, roti, mie, singkong, dsb.nya, protein hewani diantaranya ikan, telor ayam, daging ayam, daging sapi, dsbnya, protein nabati tempe, tahu dan kacang-kacangan (kacang kedelai, kacang hijau, kacang tanah, dsb).  Untuk memenuhi kebutuhan lemak dapat diperoleh dengan mengolah bahan makanan dengan cara menggoreng dan pemenuhan vitamin dan mineral dapat dipenuhi dari sayur-sayuran dan buah-buahan (bayam, kangkung, sawi hijau, wortel, buncis, pepaya, mangga, melon).

Contoh menu bergizi anak sekolah dasar untuk satu kali makan sebagai berikut nasi 200 gram, ayam goreng 75 gram, cah kangkung 75 gram,  buah pepaya segar 50 gram.  Apabila seorang anak tidak suka ayam, maka dapat dicarikan bahan makanan penukarnya seperti ikan, atau daging, demikian juga dengan sayur kangkung apabila kurang disukai dapat divariasikan dengan sayur wartel, sawi hijau atau buncis.