Kepala Balai Besar POM Lantik Dewan dan Anggota SAKA POM Denpasar Angkatan I Tahun 2024

 Kepala Balai Besar POM Lantik Dewan dan Anggota SAKA POM Denpasar Angkatan I Tahun 2024

Foto: Ketua Majelis Pembimbing SAKA POM Dra. I Gusti Ayu Adhi Aryapatni, Apt. saat melantik

Letternews.net — Kepala Balai Besar POM di Denpasar yang juga sebagai Ketua Majelis Pembimbing SAKA POM Dra. I Gusti Ayu Adhi Aryapatni, Apt. Resmi lantik dewan dan anggota SAKA POM Kwarcab Denpasar angkatan I tahun 2024. Senin, 1 Juli 2024.

BACA JUGA:  Balai Besar POM di Denpasar Gelar sosialisasi dan Desk Jemput Bola Registrasi Pangan Olahan

I Gusti Ayu Adhi Aryapatni mengungkapkan ada harapan besar dengan dilantiknya SAKA POM di Kota Denpasar, yakni setelah terbentuknya krida-krida yang ada, maka para anggota Pramuka dapat memberikan sumbangsihnya, terutama dalam menyampaikan edukasi tentang obat dan makanan kepada masyarakat luas.

Saka POM dapat menjadi wadah pendidikan dan pembinaan bagi Pramuka Penegak dan Pandega untuk mengembangkan minat dan bakat di bidang pengawasan Obat dan Makanan.

“Saka POM dibagi menjadi tiga Krida yaitu Krida Pengujian, Krida Informasi dan Komunikasi, dan Krida Pemantauan. Anggota Saka POM juga dibekali pemahaman dan pendalaman materi pengawasan obat dan makanan di masing-masing krida.” Jelas I Gusti Ayu Adhi Aryapatni.

BACA JUGA:  Mengandung BKO, 3.799 Obat Tradisional Tanpa Izin Edar di Amankan BBPOM Denpasar

Dewan dan anggota Saka POM diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan di bidang pengawasan Obat dan Makanan, yang mana dapat diterapkan pada diri sendiri, keluarga, lingkungan terdekat dan masyarakat, sehingga Saka POM Kwarcab Denpasar dapat menjadi perpanjangan tangan Badan POM serta agen of change Badan POM dalam melakukan pengawasan Obat dan Makanan.

Pada kesempatan yang sama Ketua Tim Informasi dan Komunikasi yang juga Pamong SAKA POM Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Denpasar, Putu Ekayani S.Si., Apt., M. Biomed. Menyampaikan bahwa, SAKA POM dan badan pengurusnya akan membantu pemerintah dalam pengawasan obat dan makanan yang beredar di Denpasar.

“Pada hari ini telah di lantik, anggota dan dewan Saka POM Pramuka Kwartir Cabang Denpasar. Harapan kami kedepannya tugas pengawasan obat dan makanan di Denpasar tidak hanya dari Badan POM tetapi segenap pengurus dan anggota SAKA POM Kwarcab Denpasar ikut bersama-sama menjaga mutu obat serta makanan yang beredar di Denpasar,” pungkasnya.

Lanjut dia, hari ini  60 penegak dan pandega bergabung dalam SAKA POM Kwarcab Denpasar. Harapan kedepan menjadi generasi masa depan berkarakter, yang memiliki taraf kecerdasan intelektual, Kecerdasan Emosi dan Kecerdasan Rohaniah sesuai janji pramuka Tri Satya.

BACA JUGA:  OASE KIM Kunjungan Kerja ke Provinsi NTT

Sedangkan Rudianto Andalan Daerah Bali urusan Saka, Sako dan Gugus Darma (Anda Kakoma) mengatakan fungsi utama gerakan pramuka adalah pendidikan karakter. Bagaimana membentuk karakter yang kuat untuk para anggotanya, dan punya semangat untuk berbuat lebih melampaui kepentingan diri sendiri.

Ada tiga pilar utama dalam pramuka, yaitu ketakwaan, cinta dan kasih sayang pada sesama manusia, dan mencintai alam sekitar.

“Melalui Saka POM diharapkan segenap Pramuka Indonesia khususnya Bali termotivasi dan bersedia menyebarluaskan informasi tentang obat dan makanan yang bermanfaat bagi masyarakat dan anggota SAKA POM yang telah dilatih diharapkan memiliki sikap, perilaku yang baik, memiliki rasa cinta dan jiwa berbakti, memiliki cara berpikir yang berdaya guna dan dapat berkontribusi dalam mencegah pelanggaran di bidang Obat dan Makanan,” tambahnya.

Selaku Sekretaris Kwarcab Denpasar Made Arawan mengungkapkan SAKA ini merupakan menyalurkan minat, mengembangkan bakat dan pengalaman yang kelak dapat menjadi bekal untuk mengabdi pada masyarakat, bangsa dan negara.

BACA JUGA:  Menjadi Lansia Merupakan Yang Pasti

“Atas nama keluarga besar Kwartir Cabang, Saya ucapkan selamat kepada anggota dan dewan SAKA POM yang baru dilantik. Semoga pengurus dapat melaksanakan tugas dengan baik. Harapan saya seluruh Krida yang ada di Satuan Karya memahami tentang hal ini,” sebutnya.

Reporter: Anto

.

Bagikan: