Ini Alasanya, PBB Dukung Sistem Pemilu Proporsional Tertutup

 Ini Alasanya, PBB Dukung Sistem Pemilu Proporsional Tertutup

Foto: Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB), Yusril Ihza Mahendra dan Ketua DPW PBB Bali Shalahuddin Jamil.

Letternews.net — Di tengah penolakan 8 partai peserta pemilu, Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB), Yusril Ihza Mahendra menyatakan mendukung sistem pemilu proporsional tertutup pada Pemilu 2024.

BACA JUGA:  GNPI Deklarasi Dukung Prof. Yusril Menuju Pilpres Tahun 2024

Hal itu dia katakan pada saat memberi sambutan pada Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) dan Musyawarah Dewan Partai (MDP) PBB di Jakarta.

Pernyataan tersebut kembali ia sampaikan dalam perbincangan dengan Ketua DPW PBB Bali Shalahuddin Jamil.

Saat itu Shalahuddin Jamilt atau akrab dipanggil Bro Shalah juga sempat menanyakan terkait untung rugi bagi masyarakat selaku pemilik suara dalam pemilu.

Menurut Yusril yang juga seorang advokat, akademisi di bidang hukum tata negara itu, dengan pemilu proporsional terbuka, cenderung berproses pada politik transaksional.

BACA JUGA:  Ketum Golkar dan PKB Sepakat Ciptakan Pemiluh 2024 Kondusif 

Sehingga tidak menghasilkan politikus yang memiliki kompetensi yang diharapkan rakyat, untuk membuat sebuah undang-undang yang tepat demi hajat hidup masyarakat Indonesia.

“Sedangkan dengan proporsional tertutup, partai akan mencalonkan kader-kader terbaiknya yang sudah diberikan pendidikan dan pemahaman politik, yang siap bekerja sebagai legislator di Parlemen,” tegasnya.

Sebelumnya, delapan partai politik (Parpol) di Senayan menyatakan sikap menolak Pemilihan Umum (Pemilu) dengan sistem proporsional tertutup.

BACA JUGA:  Mantan Suami Olla Ramlan Diperiksa KPK

Kedelapan Parpol yang sudah menolak adalah Partai Golkar, Gerindra, Nasdem, PKB, Demokrat, PKS, PAN dan PPP. (LN/RL)

.

Bagikan: