Tertimpa Pohon Tumbang di Monkey Forest 2 WNA Meninggal Dunia
ICMI Bali Wilayah Pertama Gelar National Leadership Camp
Letternews.net — Ikatan Cendekiawan Muslim se-Indonesia (ICMI) Organisasi Wilayah (Orwil) Bali menyelenggarakan kegiatan National Leadership Camp pertama yang berlangsung, pada 26 Maret 2023 di Gedung ITB Stikom Bali.
Kegiatan dibuka oleh, Ketua Umum ICMI Arif Satria, sekaligus keynote speech yang merupkan kegiatan perdana di Bali
“National Leadership Camp ICMI ini sebuah awal dan langkah sangat penting. Harapannya ialah pengurus ICMI semakin memahami sejarah, memahami khittah, perjuangan ICMI, serta wawasan kebangsaan,” kata Ketua ICMI Bali Ir. Hj. Farida Hanum Ritonga.
ICMI selalu berpegang teguh pada wawasan keislaman, kecendikiawanan dan ke- Indonesian. Sebut Farida Hanum
Farida Hanum Ritonga, juga menerangkan kegiatan National Leadership Camp ICMI ini adalah bentuk silaturahim anggota ICMI Bali sebagai bentuk implementasi program ICMI Bali di bidang pendidikan mental spiritual, pengembangan ekonomi, pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak dan keluarga.
“Kita juga mengajak Unit Pengumpul Zakat, mereka itu juga dari ICMI Orda Bali untuk mengadakan kegiatan ini dengan maksud agar anak-anak asuh kita yang ada di UPZ, juga dari Orda hadir di sini sehingga mereka diharapkan mendapatkan tambahan wawasan ilmu pengetahuan maupun wawasan terkait dengan kaidah-kaidah Islam. Karena memang ICMI ini adalah ormas cendekia, kita harapkan nanti kuat keimanan dan ketakwaannya maupun ilmu pengetauhan,” terang Farida Hanum.
Kegiatan ICMI lainnya dalam bulan Randhan ini, kata Fraida Hanum, adalah bazar terbuka dan pelantikan Perempuan ICMI Bali yang juga dilakukan pertama kali. di Bali yang di ketuai oleh Hj. Sri Subekti.
“ICMI berkolaborasi dengan Wanita Islam dan ormas lainnya,” kata Farida.
Ketua Umum ICMI Prof. Arif Satria Pada kesempatan mengatakan National Leadership Camp ICMI mengajak untuk meneladani sifat Rasulullah antara lain Sidiq, Fathanah, Amanah, dan Tabligh.
Dalam kesempatan itu, Prof. Arif Satria mengucapkan terimakasih dan mengapresiasi Orwil Bali yang telah menyelenggarakan National Leadership Camp ICMI yang pertama diselenggarakan oleh Orwil. dalam sambutannya
Prof. Arif Satria turut mengajak para peserta untuk meningkatkan kualitas kehidupan berdemokrasi. Dalam hal ini, ia menekankan peran ICMI sebagai jembatan antara institusi keagamaan dan pemerintahan.
“Di tengah kompleksitas dan kemajemukan sosial budaya yang begitu beragam, keberadaan agama turut berkontribusi bagi penguatan nilai-nilai demokrasi. Kelahiran ICMI menandai bahwa pemerintah dan negara mengakui peran dan pengaruh kaum intelektual Islam di tanah air,” tuturnya.
Kegiatan ini dihadiri oleh 330 peserta peserta yang terdiri dari pengurus ICMI baik pengurus wilayah maupun daerah dan Banom. Adapun kegiatan ini diharapkan dapat menjadi sarana untuk membentuk gambaran pemimpin seperti apa yang dibutuhkan oleh masyarakat Indonesia memasuki Indonesia Emas 2045.
Turut hadir dalam kegiatan ini yaitu para Waketum ICMI Priyo Budi Santoso, serta para narasumber. H. Ilham Akbar Habibie dan Ir. Adiwarman Karim. (LN/ADV)