Cok Ace Sikapai Kasus Dugaan Korupsi Unud, Minta Semua Pihak Menghormati Proses Hukum

 Cok Ace Sikapai Kasus Dugaan Korupsi Unud, Minta Semua Pihak Menghormati Proses Hukum

Foto: Sidang Paripurna DPRD Bali, Wagub Cok Ace Sampaikan Perubahan Materi Raperda Provinsi Bali tentang Perubahan Kedua Atas Perda Nomor 5 Tahun 2010

Letternews.net — Sebagai mantan Ketua Alumni S2 Universitas Udayana (Unud) Wakil Gubernur Bali Tjok Oka Artha Ardana Sukawati (Cok Ace) menyikapi kasus dugaan korupsi yang menimpa Rektor Universitas Udayana (Unud) Prof Nyoman Gde Antara. Cok Ace meminta semua pihak untuk menghormati proses hukum dengan tetap mengedepankan asas praduga tidak bersalah (presumption of innocence).

BACA JUGA:  Hamdan Law Office and Partners, Memberikan Solusi Hukum Yang Andal Dengan Kemampuan Multibahasa

“Tentu sebagai alumni dan mantan dosen sangat prihatin. Saya ikuti beritanya di medsos media massa. Prinsip-prinsip asas praduga tak bersalah harus dikedepankan, biarlah proses hukum ini berjalan kita serahkan ke aparat berwenang untuk menyelesaikan permasalahan ini seadil-adilnya, dan kita kawal bersama-sama,” ungkap Cok Ace yang juga alumni S2 dan S3 Kajian Budaya Unud kepada media saat ditemui di kantor Wakil Gubernur, Denpasar, Senin (10/4/2023).

Selaku dosen yang pernah mengabdi hampir 36 tahun di Universitas Udayana, Cok Ace berharap hendaknya dugaan kasus korupsi dana Sumbangan Pengembangan Institusi (SPI) penerimaan mahasiswa jalur mandiri tahun akademik 2018/2019 sampai dengan 2022/2023 tidak mengganggu proses belajar mengajar, proses perkuliahan dan aktivitas akademik dan nonakademik yang dilaksanakan di kampus ini.

BACA JUGA:  TCI Fakultas Pariwisata Unud Ambil Bagian dalam KTT G20

Panglingsir Puri Ubud ini berharap semua pihak di Unud agar tetap melaksanakan tugas dan kewajibannya dengan disiplin, tetap fokus memberikan pelayanan pendidikan kepada mahasiswa sehingga misi untuk melahirkan sarjana-sarjana Unud yang berkualitas dapat terwujud.

“Saya harap, semua pihak melihat permasalahan ini dengan jernih, dan menyerahkan sepenuhnya proses hukum kepada aparat yang berwenang. Saya juga berharap keadilan akan ditegakkan. Marwah Unud harus tetap kita jaga sehingga ketika kita menamatkan kuliah di Udayana kita bangga bahwa saya ini tamatan Unud, saya bangga sebagai alumni Udayana,” tandas Cok Ace. (LN/TIM)

.

Bagikan: