Raperda “Bale Kerta Adhyaksa” Disahkan, Kado Ulang Tahun ke-67 untuk Provinsi Bali
Viral Bule Pendaki Lorotkan Celana Dipuncak Gunung Agung, Masyarakat Minta Aparat Bertindak

Foto: WNA Melorotkan Pakaian
Letternews.net — Viral adanya seorang Touris Asing (Bule) pendaki Gunung Agung – Bali memperlihatkan photo dan video sedang melorotkan pakaian Celananya pada saat sedang berada di Puncak Gunung Agung – Wilayah Kabupaten Karangasem Bali. Senin, 20 Maret 2023.
Tak henti-hentinya WNA berbuat aksi tidak senonoh yang dilakukan oleh Bule di Bali, dilansir dari unggahan akun instagram Chila_Brazila menampakkan foto seorang bule yang berpose membelakangi kamera dan menurunkan celana diatas Gunung Agung Bali, diketahui postingan tersebut diunggah pada tanggal 19 Maret 2023.
I Wayan Susandiasa Peguyuban Pendaki Gunung Agung (Pokdarwis) Wilayah Kecamatan Selat di Dusun Sogra Desa mengatakan Bahwa pendaki touris (Bule) tersebut tidak tercatat dan tidak ada melakukan registrasi pendakian di Pos Start pendakian Pura Pasar Agung Desa Sebudi Kecamatan Selat dan tidak ada memakai jasa pramuwisata guide lokal Pasar Agung Desa Sebudi, sehingga dimungkinkan tourist tersebut tidak mendaki melalui wilayah Kecamatan Selat, tetapi kemungkinan melewati jalur lain di wilayah Rendang, Kubu dan Bebandem namun pihaknya tetap akan melakukan pengecekan dan perkembangan informasi akan disampaikan lebih lanjut.
Sesuai visual yang beredar di Medsos dimungkinkan WNA tersebut mendaki dan turun gunung tidak melalui Route Pura Pasar Agung Sebudi kemungkinan melalui route diwilayah Kecamatan lain seperti Pengubengan dan Pura Gae Besakih Kecamatan Rendang, dan teramati tidak memakai jasa pemandu / pramuwisata guide lokal.
Namun untuk lebih pastinya perlu dilakukan cross check dengan pihak pramuwisata lokal Besakih apakah Bule / Touris tersebut sebelumya telah melakukan registrasi atau tidak di Pos pendakian yang ada di Wilayah Besakih Kecamatan Rendang seperti di Pos Pengubengan, Pure Gae misalnya atau di Pos pendakian lainnya di Kecamatan Abang, Bebandem maupun Kubu.
Warga berharap Bahwa kejadian yang viral di medsos ini perlu segera diambil tindakan oleh aparat terkait sehingga isu ini tidak berkembang dan menjadi polemik berkepanjangan mengingat kawasan Gunung Agung merupakan tempat yang disucikan dan disakralkan oleh umat Hindu Bali jangan sampai kejadian ini menjadi pemicu adanya konflik di tengah tengah masyarakat Hindu Bali yang dapat menggangu stabilitas keamanan diwilayah.
Ulah oknum WNA yang berbuat tidak sesuai dengan adat istiadat masyarakat Bali sudah sering terjadi hal ini perlu mendapat perhatian khusus pemerintah daerah bersama unsur terkait sehingga keberadaan WNA di Bali khususnya di Karangasem tidak menimbulkan gejolak yang dapat memperkeruh situasi dan kondisi wilayah Karangasem yang selama ini telah kondusif. (LN/TIM)