Pesona Jalur Lintas Selatan: Pantai Tambakrejo dan Sine Jadi Primadona Libur Tahun Baru 2026
Rilis Akhir Tahun 2025: Polda Bali Tuntaskan 3.427 Kasus Kejahatan, Keamanan Jadi Investasi Strategis Ekonomi
Foto: Polda Bali rilis capaian tahun 2025: Berhasil ungkap 3.427 kasus kejahatan. Kapolda Bali Irjen Pol Daniel Adityajaya tegaskan sinergi demi keamanan ekonomi Bali.

DENPASAR, Letternews.net – Kepolisian Daerah (Polda) Bali memaparkan capaian kinerja operasional sepanjang tahun 2025 sebagai bentuk transparansi dan akuntabilitas kepada publik. Dalam rilis akhir tahun yang digelar pada Selasa (30/12/2025), Polda Bali menegaskan komitmennya dalam menjaga stabilitas keamanan Pulau Dewata melalui pendekatan penegakan hukum yang presisi.
Kapolda Bali, Irjen Pol. Daniel Adityajaya, S.H., S.I.K., M.Si., menyatakan bahwa seluruh pencapaian ini merupakan refleksi dari upaya Polri dalam mengoptimalkan perlindungan, pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat.
Capaian Operasional: 3.427 Kasus Berhasil Diungkap
Sepanjang tahun 2025, Polda Bali tercatat berhasil mengungkap sebanyak 3.427 kasus kejahatan, atau sekitar 60% dari total laporan yang masuk. Berbagai operasi kepolisian, baik skala nasional maupun mandiri kewilayahan, telah dilaksanakan guna menekan angka kriminalitas.
Beberapa operasi kunci yang menjadi pilar stabilitas Kamtibmas di Bali meliputi:
-
Operasi Nasional: Operasi Ketupat (Idul Fitri) dan Operasi Lilin (Nataru).
-
Operasi Kewilayahan: Operasi Sikat, Pekat, Cipta Kondisi, dan operasi rutin lainnya yang berfokus pada penyakit masyarakat serta tindak pidana tertentu.
“Rilis akhir tahun ini adalah bentuk pertanggungjawaban Polda Bali kepada masyarakat. Keamanan nasional tidak dapat dibangun oleh Polri sendiri; sinergi lintas sektor adalah kunci stabilitas yang berkelanjutan,” tegas Irjen Pol. Daniel Adityajaya.
Keamanan sebagai Investasi Strategis Ekonomi
Kapolda Bali menekankan bahwa stabilitas keamanan di Bali memiliki korelasi langsung terhadap pertumbuhan ekonomi nasional. Mengingat Bali sebagai wajah pariwisata Indonesia, keberhasilan pengamanan agenda nasional maupun internasional merupakan bentuk investasi strategis.
Selain aspek operasional, Polda Bali juga menyoroti pentingnya Reformasi Operasional. Polri kini menempatkan penyampaian pendapat di muka umum sebagai hak konstitusional yang wajib dijaga. Dalam ruang demokrasi, peran Polri telah bertransformasi menjadi penjamin keamanan dan pelayan publik yang humanis.
Sinergi dan Filosofi Pelayanan
Sepanjang 2025, Polda Bali memperkuat kerja sama dengan berbagai instansi terkait untuk membangun sistem keamanan yang komprehensif dan inklusif. Penegakan hukum kini tidak hanya menyentuh taktik lapangan, tetapi juga filosofi mendasar tentang kehadiran negara untuk memberikan rasa aman bagi seluruh warga negara dan wisatawan.
Editor: Rudi.








