Sugawa Korry Dengan Tegas Bantah Tudingan Miring Terkait Bibit Duren

 Sugawa Korry Dengan Tegas Bantah Tudingan Miring Terkait Bibit Duren

Foto: Ketua DPD Partai Golkar Bali, Dr. I Nyoman Sugawa Korry. Dalam pertemuan yang digelar di Denpasar

Letternews.net — Partai Golkar Provinsi Bali dengan tegas membantah tudingan miring yang dilayangkan oleh pihak yang menamakan diri “Bibit Duren” terhadap Ketua DPD Partai Golkar Bali, Dr. I Nyoman Sugawa Korry. Dalam pertemuan yang digelar di Denpasar pada Jumat (25/4/2025) malam, jajaran pengurus Golkar Bali menunjukkan bukti-bukti yang dianggap kuat untuk mematahkan narasi yang beredar.

BACA JUGA:  Bawaslu Ingatkan Parpol Peserta Pemilu Untuk Taat dan Patuh Mengunakan RKDK

Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Bali, I Nyoman Sugawa Korry, yang hadir dalam konferensi pers tersebut, menyatakan bahwa tudingan yang dialamatkan kepada pihaknya tidak berdasar dan merupakan upaya untuk mendiskreditkan nama baik partai serta integritas kadernya menjelang perhelatan politik mendatang.

“Kami sangat menyayangkan adanya pihak-pihak yang mencoba membangun opini negatif dengan cara yang tidak bertanggung jawab. Tuduhan ‘Bibit Duren’ itu sepenuhnya tidak benar dan kami memiliki bukti-bukti yang jelas untuk membantahnya,” ujar Sugawa Korry dengan nada mantap.

Lebih lanjut, Sugawa Korry memaparkan serangkaian fakta dan data yang menunjukkan bahwa tudingan tersebut tidak sesuai dengan kenyataan. Ia juga menyoroti rekam jejak Made Suwirta selama berkiprah di Golkar Bali yang dinilai bersih dan penuh dedikasi.

“Made Suwirta adalah kader terbaik yang telah banyak berkontribusi untuk partai dan masyarakat Bali. Integritas beliau tidak perlu diragukan lagi. Kami solid dan berdiri teguh di belakang beliau,” tegas Sugawa Korry, didampingi oleh sejumlah pengurus harian DPD Golkar Bali.

Dalam kesempatan itu, kami juga mengimbau kepada masyarakat untuk tidak mudah terprovokasi oleh informasi yang tidak jelas sumbernya dan cenderung bersifat fitnah. Partai berlambang pohon beringin ini menegaskan komitmennya untuk menjunjung tinggi etika politik dan berkompetisi secara sehat.

“Kami percaya bahwa masyarakat Bali sudah cerdas dan dapat membedakan antara fakta dan upaya adu domba. Golkar Bali akan terus fokus bekerja untuk kepentingan masyarakat dan menjaga integritas partai,” pungkas Sugawa Korry.

BACA JUGA:  Ny. Putri Koster, Minta Pola Angkut Sampah Dihentikan

Dengan adanya klarifikasi dan bukti yang disampaikan oleh Golkar Bali, diharapkan tudingan miring yang dialamatkan kepada salah satu tokoh pentingnya ini dapat terpatahkan dan citra partai tetap terjaga di mata publik. Partai Golkar Bali menunjukkan soliditas dan kesiapannya dalam menghadapi dinamika politik yang semakin menghangat.

Rapat ini dihadiri jajaran DPD Golkar Jembrana, Fraksi DPRD Jembrana, serta tokoh-tokoh penting seperti Dewa Made Suambanegara, KM Suarsana, KM Banuartha, Jro Putu Tesan (Ketua BP3GB), dan I Gusti Kade Wiasa selaku pelaksana pengadaan bibit.

Jro Putu Tesan membeberkan bahwa program bantuan bibit durian, alpukat, dan vanili untuk petani Jembrana merupakan bentuk nyata komitmen Golkar Bali. Program ini digagas atas komunikasi intensif dengan MD Suardana dan disepakati dalam beberapa kali rapat koordinasi. I Gusti Kade Wiasa ditugaskan melakukan pengadaan dan distribusi bibit ke kelompok tani binaan Golkar.

Namun, masalah muncul karena sebagian besar kader penerima bantuan tidak menyelesaikan laporan administrasi yang menjadi syarat pencairan dana, terutama karena banyak dari mereka tidak lolos dalam Pileg 2024. Akibatnya, sekitar 6.000 bibit belum terdata secara lengkap hingga akhir tahun 2024.

Sugawa Korry menolak membayar kewajiban dengan anggaran 2025 karena tidak sesuai prosedur keuangan partai. Sebagai solusi, ia memilih menanggung sendiri sisa pembayaran sebagai bentuk tanggung jawab pribadi.

“Ketua Golkar Bali setuju menyelesaikan kewajiban ini untuk menjaga marwah partai,” tegas Dewa Made Suambanegara.

Yang menarik, dalam kesepakatan rapat tersebut, I Gusti Kade Wiasa yang sebelumnya sempat mengeluarkan somasi terkait keterlambatan pembayaran, secara resmi mencabut somasinya dan menyatakan bahwa permasalahan telah selesai secara baik-baik.

BACA JUGA:  Posyandu di Denpasar Bertransformasi Menjadi Pusat Layanan Komprehensif Masyarakat

Dalam laporan resmi DPD Golkar Bali ke DPP Partai Golkar (Nomor: B-18/GOLKARDA/IV/2025), dijelaskan bahwa seluruh polemik telah diselesaikan secara musyawarah mufakat dan dituangkan dalam berita acara resmi yang ditandatangani seluruh peserta.

Dokumen itu juga menegaskan bahwa program bantuan bibit merupakan bagian dari agenda besar Partai Golkar untuk membantu masyarakat petani di seluruh Bali, termasuk Jembrana. Dengan selesainya polemik ini, Golkar Bali menunjukkan komitmen nyata terhadap ketertiban organisasi, tanggung jawab moral, dan kepedulian terhadap rakyat.

Editor: Anto

.

Bagikan: