Kabupaten Jember, Jawa Timur Kekeringan

 Kabupaten Jember, Jawa Timur Kekeringan

Foto: PMI Bagikan 390 ribu Liter Air bersih

Letternews.net — Warga di kabupaten jember, Jawa Timur, semakin banyak yang terdampak oleh musim kemarau panjang yang berkepanjangan. Bahkan, kekeringan telah merambah daerah perkotaan. Terbaru, warga di RT 3 RW 12 Perumahan New Rengganis 2, Kelurahan Antirogo, Kecamatan Sumbersari, meminta bantuan distribusi air bersih kepada palang merah indonesia (PMI) Kabupaten Jember. Hingga saat ini, pmi kabupaten jember telah berhasil mendistribusikan sebanyak 390.000 liter air bersih ke beberapa wilayah terdampak.

BACA JUGA:  UU HPP Terbit Berikan Kepastian Hukum Terkait Penyusutan dan Amortisasi 

Di bawah permintaan tersebut, PMI Kabupaten Jember mulai mendistribusikan air bersih ke wilayah yang terdampak kekeringan. Wilayah-wilayah tersebut meliputi Lingkungan Tegal Watu RT 02/RW 08 dengan 70 kepala keluarga (KK), RT 03/RW 08 dengan 80 KK, RT 04/RW 08 dengan 43 KK, dan RT 01/RW 08, kelurahan patrang, Kecamatan Patrang, dengan 4 KK. Terakhir, Perumahan New Rengganis 2 RT 3, RW 12, Lingkungan Jambuan, Kelurahan Antirogo, Kecamatan Sumbersari, yang terdampak sebanyak 90 KK.

Wisnu Sugih Hartono, Ketua RT 3, RW 12 di Perumahan New Rengganis, menjelaskan bahwa warganya mulai mengalami kesulitan air sejak Agustus 2023. “Kekeringan sudah dirasakan sejak Agustus, dan beberapa warga mengalami kekurangan air. Kami berharap suplai air bersih akan terus berlanjut seperti ini di Perumahan New Rengganis 2,” ujarnya. Dia juga mengungkapkan bahwa banyak sumur air warga kering, suatu kejadian yang belum pernah terjadi sebelumnya.

BACA JUGA:  OJK Berkomitmen Untuk Terus Mendorong Literasi Dan Inklusi Keuangan

Awalnya, warga Perumahan New Rengganis 2 harus membeli air secara pribadi, namun biaya tersebut menjadi beban besar. Oleh karena itu, mereka mencari solusi dengan meminta bantuan distribusi air bersih kepada PMI. Wisnu menyampaikan rasa terima kasihnya kepada PMI yang telah secara rutin menyediakan pasokan air bersih.

Dia berharap bahwa distribusi air bersih dapat dilakukan setiap hari ke Perumahan New Rengganis 2 dan wilayah sekitarnya. Alasan utamanya adalah bahwa kekeringan juga memengaruhi warga di sekitar wilayah tersebut. “Harapan ke depan adalah agar pasokan air bersih dapat dilakukan setiap hari di Perumahan New Rengganis 2 ini, di mana terdapat 90 rumah yang dihuni, belum lagi warga di sekitar perumahan. Totalnya ada sekitar 200 KK bersama warga kampung sekitar perumahan,” katanya.

M. Faiturrohman, Staf Markas PMI Kabupaten Jember yang bertanggung jawab atas pendistribusian air bersih, menambahkan bahwa mereka telah berkoordinasi dengan badan penanggulangan bencana daerah (BPBD) Kabupaten Jember. “PMI aktif berkoordinasi dengan BPBD, dan terdapat laporan bahwa ada 8 kecamatan yang mengalami kekeringan,” kata M. Faiturrohman.

BACA JUGA:  Penyidik KPK Geledah Kantor DPRD Jawa Timur

Berdasarkan laporan tersebut, PMI telah melakukan distribusi air bersih ke wilayah-wilayah terdampak kekeringan sesuai arahan dari BPBD. “Kami melaksanakan distribusi yang telah ditentukan oleh BPBD, dengan mengirimkan 2 trip atau setara dengan 10 ribu liter air setiap harinya. Hasil evaluasi dari PMI menunjukkan bahwa kondisi air sumur banyak yang kering, bahkan ada beberapa yang masih memiliki air tetapi tidak mencukupi untuk memenuhi kebutuhan warga,” jelasnya.

kekeringan jember, bantuan air bersih, PMI Kabupaten Jember, Wilayah Terdampak Kekeringan, Warga Kesulitan Air Bersih, Distribusi Air Bersih (LN/HUM)

.

Bagikan: