Lima Tahun Ke Depan Incumbent Edo Kembali Nakhoda SMSI Bali 

 Lima Tahun Ke Depan Incumbent Edo Kembali Nakhoda SMSI Bali 

Foto: Gubenur Bali Wayan Koster (tengah berdiri) usai membuka Musprov I SMSI Bali

Letternews.net — Musyawarah Provinsi I Serikat Media Siber Indonesia ( Musprov I SMSI) Provinsi Bali berjalan lancar, Jumat (25/8/2023) di Aula kantor Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik (Diskominfos) Provinsi Bali, Denpasar.

BACA JUGA:  Mayat Pria Bertato Pedang X Ditemukan

Musprov I SMSI Bali yang dibuka Gubernur Bali Wayan Koster, menghasilkan keputusan terpilihnya kembali incumbent Emanuel Dewata Oja (Edo) sebagai nakhoda SMSI Bali lima tahun ke depan.

Edo terpilih menjadi ketua SMSI Bali periode 2023-2028 secara aklamasi dalam Musprov yang diikuti 33 pemilik media anggota SMSI Bali. Edo yang merupakan Komisaris jurnalbali.com sebelumnya memimpin SMSI Bali periode 2018-2023.

BACA JUGA:  Ratusan Botol Bir Berserakan di Jalan

“Terima kasih atas kepercayaan para pimpinan anggota SMSI Bali, untuk saya kembali memimpin serikat ini. Harapannya, sebagai serikat pemilik media online, kita bisa terus menyinergikan sisi jurnalistik dan sisi bisnis di media online,” ujar Edo usai terpilih.

Selain Gubernur Koster, Musprov juga dihadiri Wakil Ketua Umum SMSI Pusat Yono Hartono mewakili Ketua Umum SMSI Pusat Firdaus.

Sementara Gubernur Bali Wayan Koster saat membuka Musprov I SMSI Bali mengapresiasi keberadaan media online di Bali, khususnya pada anggota SMSI Bali yang telah membantu mensosialisasikan program pembangunan sebagai implementasi visi pembangunan Bali Nangun Sat Kerthi Loka Bali daripada pembangunan semesta berencana menuju Bali era baru.

BACA JUGA:  Duel Mematikan Antara Suami Vs Selingkuhan 1 Tewas Mengenaskan

“Saya sangat menyadari tanpa peran insan media online berbagai pencampaian pembangunan Bali tidak akan berada di titik sekarang ini,” ucap Gubernur Koster.

Sejalan dengan tema yang diangkat pada Pusprov SMSI ‘Meningkatkan Profesionalisme Media Online di Tengah Kompetisi Platform Digital’, Gubernur mengajak media online untuk mengambil langkah dari upaya strategis dengan membangun profesionalisme di tengah berbagai isu penting yang mempengaruhi industri media online.

“Dimulai dari etika jurnalisme khususnya yang berkaitan dengan jurnalisme digital, tantangan dan teknologi hingga peran media online dalam proses demokrasi dan pendidikan literasi media,” jelasnya.

BACA JUGA:  PLTA Poso Pembangkit EBT Terbesar di Indonesia Timur

Sebagai salah satu asosiasi media yang diakui dewan pers, SMSI Bali memiliki tanggung jawab untuk tidak hanya menyajikan informasi yang akurat, tetapi juga untuk menjaga integritas profesi jurnalistik. Etika dan rasa tanggung jawab harus tetap menjadi pedoman dalam setiap langkah anggota SMSI Bali.

Masyarakat diminta harus tetap waspada dalam kemajuan digital, karena di era digital ini masyarakat kebanjiran berita dari media sosial dan media digital, termasuk platform asing yang tidak beredaksi atau dikendalikan oleh kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI). (LN/RA)

.

Bagikan: