30 Laporan Dugaan Penipuan Rp 80 Miliar: Influencer Rusia Mr. Terimakasih Mangkir Panggilan Polda Bali, Dikabarkan Kabur ke Malaysia
Foto: Seorang influencer asal Rusia, Sergeii Domogatsky Mr. Terimakasih

DENPASAR, Letternews.net – Kasus dugaan penipuan investasi properti bodong yang melibatkan influencer asal Rusia, Sergei Domogatsky alias Mr. Terimakasih (40), semakin memanas. Warga Negara Asing (WNA) yang sempat viral karena kontennya ini dikabarkan kabur ke Malaysia setelah mengetahui bahwa dirinya dilaporkan oleh total 29 WNA dari berbagai negara dengan kerugian mencapai Rp 80 miliar.
Informasi yang diperoleh media dari sumber kepolisian menyebutkan bahwa Sergei Domogatsky mangkir dari panggilan klarifikasi pertama yang dilayangkan Polda Bali pada Jumat, 21 November 2025. Padahal, surat panggilan sudah dikirimkan sejak 17 November 2025.
Belakangan terungkap, Sergei telah meninggalkan Bali dan terbang dari Bandara Soekarno-Hatta menuju Malaysia pada 30 Oktober 2025, jauh sebelum panggilan pertama diterbitkan.
Direktur Reserse Siber Polda Bali, Kombes Pol Ranefli Dian Candra, memastikan proses penanganan kasus dugaan penipuan investasi ini tetap berjalan profesional.
“Ya, tidak hadir. Kini kami tunggu itikad baiknya untuk memenuhi panggilan. Namun jika Sergei kembali mengabaikan panggilan berikutnya, opsi penerbitan langkah hukum lanjutan tengah disiapkan,” terang Kombes Pol Ranefli.
Jejak Kontroversial Lamborghini dan Tunggakan Pajak
Sebelum terseret kasus penipuan investasi properti Rp 80 miliar ini, Sergei Domogatsky alias Mr. Terimakasih sudah menjadi sorotan publik Bali pada Maret 2023.
Saat itu, ia membuat heboh warganet karena kedapatan mengendarai Lamborghini Aventador berwarna putih di Denpasar menggunakan pelat nomor palsu bertuliskan “DOMOGATSKY”. Mobil mewah tersebut kemudian ditemukan disembunyikan di bengkel body repair.
Penyelidikan saat itu mengungkap bahwa mobil yang disewa dari sesama WN Rusia tersebut memiliki tunggakan pajak mencapai Rp 103 juta. Usai kasus pelat palsu itu, Sergei sempat mangkir dari pemeriksaan dan diduga meninggalkan Bali menuju Dubai, mengulangi pola yang sama dengan kasus terbarunya saat ini.
Editor: Rudi.








